Dinamika Budaya Provinsi Sumatera Utara

banner 650x150

MEDAN, CerminDemokrasi.com – Budaya Sumatera Utara begitu banyak. Daerah yang dihuni lebih dari empat suku ini memiliki keberagaman budaya di wilayahnya. Dilansir dari portal resmi Kemendikbud, diketahui, provinsi ini dihuni oleh banyak suku bangsa yang tergolong dari Melayu Tua dan Melayu Muda.

Namun, penduduk asli provinsi ini terdiri dari Suku Melayu, Suku Batak, Suku Nias, dan Suku Mandailing. Sementara, daerah pesisir Sumatera Utara, yaitu timur dan barat pada umumnya didiami oleh Suku Melayu dan Suku Mandailing. Sementara di daerah pegunungan banyak terdapat Suku Batak. Namun, ada juga Suku Nias di kepulauan sebelah barat. Kaum pendatang yang turut menjadi penduduk provinsi ini didominasi oleh Suku Jawa. Suku lainnya seperti Suku Tionghoa dan beberapa minoritas lain.

banner 650x150

Etnis Sumatera Utara
Etnis Batak Toba biasanya dikenal dengan Tarian Tortor. Wilayah ini juga terkenal dengan wisata danau toba, kemudian wisata megalitik (kubur batu).

Etnis Batak Karo terkenal dengan daerah berastagi dengan alam yang sejuk dan indah. Wilayah ini penghasil buah-buahan dan sayur-sayuran yang sudah menembus pasar global dan juga memiliki adat budaya yang masih tradisional.

Etnis Melayu yang terkenal dengan berbagai peninggalan sejarah seperti Istana Maimoon. Ada Tari derah yang merupakan peninggalan rumah melayu juga masjid yang memiliki nilai sejarah yang tinggi.

Etnis Batak Angkola yang terkenal dengan kultur budaya yang beragam, mulai dari tari daerah adat istiadat dan merupakan penghasil salak (salak Sidempuan) yang juga sudah dapat menembus pasar global.

Etnis Batak Pakpak Dairi dikenal dengan peninggalan sejarah megalitik berupa mejan dan patung Ulubalang. tentunya juga memiliki adat istiadat dan tari daerah juga alat musik yang khusus.

Etnis Batak Simalungun memiliki peninggalan sejarah berupa Rumah Bolon atau yang dikenal dengan Museum Lingga. Tempat itu masih terdapat berbagai peninggalan sejarah dan etnis Simalungun juga memiliki adat istiadat dan budaya yang tersendiri.

Etnis Nias memiliki daerah yang kaya dengan wisata alam yang sangat menakjubkan yang telah memiliki nilai jual hingga ke mancanegara. Daerah ini juga memiliki kekayaan situs megalitik dan daerah ini masih tergolong daerah yang orisinil yang belum terlindas dengan kemajuan zaman karena didaerah ini masih banyak peninggalan megalitik seperti kampung batu.

Etnis Batak Sibolga Pesisir ini juga memiliki berbagai budaya dan adat istiadat yang khusus yang juga memiliki nilai sejarah yang sangat berharga.

Dari semua etnis tersebut maka dapatlah dikatakan bahwa Sumatera Utara memiliki kekayaan budaya dan etnis, juga sejarah yang patut untuk diperhitungkan dan dijaga kelestariannya demi mengangkat martabat bangsa Indonesia di bidang Kebudayaan dan Pariwisata.

Musik
Musik yang biasa dimainkan, cenderung tergantung dengan upacara-upacara adat yang diadakan, tetapi lebih dominan dengan genderangnya. Seperti pada Etnis Pesisir terdapat serangkaian alat musik yang dinamakan Sikambang.

Tarian
Budaya Sumatera Utara tentunya tidak lepas dari tarian. Dari upacara adat, tari sakral biasanya ditarikan oleh datu-datu, Ada juga tari guru dan tari tungkat. Biasanya, Datu menarikannya sambil mengayunkan tongkat sakti yang disebut Tunggal Panaluan. Ada juga tari muda-mudi morah-morah, parakut, sipajok, patam-patam sering dan kebangkiung.

Kemudian ada tari magis misalnya tari tortor nasiaran, tortor tunggal panaluan. Tarian magis ini biasanya dilakukan dengan penuh kekhususan.

Kerajinan
Budaya Sumatera Utara juga tak lepas dari hasil karyanya. Tenunan merupakan seni kerajinan yang menarik dari suku Batak. Contoh tenunan ini yakni kain ulos dan kain songket.

Ulos merupakan kain adat Batak yang digunakan dalam upacara-upacara perkawinan, kematian, mendirikan rumah dan kesenian. Bahan kain ulos terbuat dari benang kapas atau rami.

Warna ulos biasanya berwarna hitam, putih, dan merah yang mempunyai makna tertentu. Sedangkan warna lain merupakan lambang dari variasi kehidupan.

*Rapotan Siregar*

banner 650x150

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *